Mendekati hari raya Idul Adha, orang-orang mulai mencari ternak untuk dikurbankan. Saat ini, transaksi pembelian binatang kurban tidak hanya dilakukan di pasar hewan konvensional saja.
Orang-orang yang ingin mengurbankan dapat membeli ternak kurban melalui situs web atau cukup menggunakan telepon genggam mereka. Ada pula layanan penjualan ternak kurban yang menyediakan fasilitas pengiriman serta sertifikatnya.
Meski praktis, membeli hewan kurban Berbelanja hewan atau pembelian hewan kurban secara langsung di pasar lokal memiliki keuntungan dan kerugiannya tersendiri. Ketika bertransaksi di tempat, konsumen dapat dengan mudah mengamati kesehatan fisik binatang tersebut, bernegosiasi tentang harga, serta memilh yang paling sesuai dengan harapan mereka.
Ketika Anda sedang membeli hewan untuk kurban, demikian halnya dengan online , pembeli akan merasakan kenyamanan, menghemat energi dan waktu, walaupun tidak dapat memeriksa langsung keadaan hewan yang akan dibeli. Akan tetapi, manakah yang lebih terjangkau? Memilih untuk membeli hewan korban tersebut secara online atau membeli langsung di pasar lokal ?
Melalui situs resminya baznas.go.id/kurban , seekor kambing atau domba yang memiliki bobot antara 27-29 kg dihargai sekitar Rp3 juta. Sementara itu, untuk sebuah ternak sapi utuh dengan berat berkisar antara 220-250 kg dibanderol pada harga Rp21 juta. Harga ini telah mencakup biaya pemotongan dan pendistribusian kepada penerima manfaat, beserta laporannya mengenai implementasi programnya.
Ada pula pilihan korban bersama yang bisa dilakukan. 1/7 sapi Seharga Rp3 juta. Program ini membolehkan tujuh individu mengurbankan hewan sekaligus dengan seekor sapi. Opsi lainnya adalah Sapi Kemasan bernilai Rp21 juta. Daging dari sapi tersebut nantinya akan diproses menjadi 250 kaleng dan langsung siap didistribusikan. Transaksi atas layanan BAZNAS dapat pula diselesaikan menggunakan sistem QRIS.
Kedua, Bank Qurban. Menyediakan layanan kurban online Dengan paket yang dimulai dari harga Rp1.49 juta untuk setiap ekor kambing dengan bobot antara 20-25 kg. Pelanggan cukup melakukan pembayaran uang muka sebesar Rp20.000 saja jika menggunakan opsi ini. Jika Anda memilih pilihan tersebut, daging qurbannya akan didistribusikan langsung oleh Bank Qurban.
Namun, bila ingin daging kurban dikirim ke rumah, maka bisa memilih paket lain seharga Rp2 juta dan Rp2,5 juta. Seluruh bagian hewan kurban akan dikirim langsung ke rumah konsumen. Layanan ini bahkan menawarkan gratis ongkos kirim (ongkir) untuk wilayah Jabodetabek.
Kurban online juga bisa dicapai lewat Dompet Dhuafa. Lewat situs web ini digital.dompetdhuafa.org , daging kurban akan didistribusikan ke wilayah yang membutuhkan seperti daerah miskin, pedalaman, wilayah rawan bencana, atau yang jarang menikmati daging kurban.
Bagi paket hewannya, Dompet Dhuafa menyediakan domba atau kambing yang memiliki bobot antara 20 sampai 33 kilogram, dihargai mulai dari Rp1,79 juta hingga Rp2,9 juta tiap individunya. Untuk sapi penuh yang mencapai bobot 250-300 kilogram dipatok harga sebesar Rp13,9 juta, sementara itu, bagi Anda yang ingin membeli hanya sepertujuhan seekor sapi akan dikenakan biaya sekitar Rp2,09 juta.
Di luar saluran daring, masyarakat tetap cenderung lebih suka berbelanja secara offline. hewan kurban Langsung dari pasar lokal ataupun peternak sekitar. Harga ternak untuk korban di pasaran tradisional biasanya lebih terjangkau dengan pilihan yang beragam.
Umumnya, biaya di pasaran setempat dapat lebih terjangkau daripada jasa qurban. online Walau para pembeli potensial harus menyediakan waktu untuk melakukan peninjauan langsung serta menangani proses pemotongan sendiri. Berikut ini adalah harga ternak kurban di beberapa wilayah yang kami kumpulkan dari berbagai sumber.
Di area Jabodetabek, biaya sapi korban pada tahun 2025 diperkirakan berkisar antara Rp16,5 juta untuk berat sebesar 200 kg, mencapai Rp21 juta untuk sapi dengan berat 300 kg, dan bisa naik sampai ke angka Rp33,5 juta jika beratnya mencapai 500 kg.
Untuk harganya, kambing dengan berat antara 20-25 kg dijual sekitar Rp1,5 juta, yang berkisar antara 25-30 kg dipasang harga Rp1,9 juta, sementara itu kambing dengan bobot 30-35 kg ditawarkan pada harga Rp2,4 juta.
Memang, harga kambing kurban Umumnya harganya berkisar antara Rp2,5 juta sampai dengan Rp3 juta. Akan tetapi, di sejumlah wilayah seperti Boyolali dan Semarang, kambing dapat dibeli dengan harga mulai dari Rp1,6 juta bergantung pada ukurannya serta tipe kambaing tersebut. Sedangkan di Magelang, harga kambing untuk korban dimulai dari angka Rp2 juta.
Peternak di Jawa Tengah menawarkan sapi jantan Simmental atau Limousin dewasa untuk korban dengan harga sekitar Rp14 juta hingga Rp21 juta per ekor. Sedangkan sapi berusia satu tahun dilego pada kisaran harga Rp10 juta sampai Rp16 juta.
Di Jawa Barat, harga kambing untuk kurban menunjukkan variasi yang signifikan. Hewan berkisar antara 18-20 kilogram ditawarkan mulai dariRp1,5 juta sampai Rp1,7 juta, sementara itu jenis 30 kilogram dipasarkan pada harga Rp2 juta. Bagi tipe premium atau "super", contohnya yaitu kambing dengan bobot 35-40 kilo dikenakan biaya antara Rp2,5 juta sampai Rp3 juta, serta kambing bertubuh lebih besar seperti yang memiliki beban sekitar 45 kilogram bisa bernilai setengah juta rupiah lagi menjadi totalnya yakni Rp3,5 juta.
Untuk sapi di Jawa Barat , tipe Kupang/Bali/Sumbawa dengan berat antara 300–400 kg dihargai sebesar Rp19,5 juta, sedangkan untuk yang memiliki berat 405–475 kg dipasarkan dengan harga Rp26,5 juta.
Sapi Limousin/Madura untuk segmen ekonomi yang memiliki berat antara 260-300 kg dijual seharga Rp17,5 juta-Rp19,5 juta, sementara yang berkisar antara 301-400 kg dipasarkan pada harga Rp19,5 juta-Rp25,5 juta. Untuk sapi dalam kategori ini dengan bobot mulai dari 405 hingga 850 kg, banderolnya adalah Rp26 juta sampai Rp58 juta.
Social Plugin