
Ada berbagai macam pilihan minuman untuk mengurangi kadar kolesterol yang bisa dikonsumsi demi menjaga kesehatan, terlebih oleh mereka yang menderita hiperkolesterolemia.
Hiperkolesterolemia merupakan kondisi di mana terdapat peningkatan tingkat lipid dalam darah, termasuk di antaranya peningkatan angka kolesterol melebihi atau setara dengan 240 mg/dl.
Kolesterol adalah suatu jenis lipid yang diperlukan oleh tubuh dalam menjalankan beberapa tugas seperti pembentukan sel-sel baru, produksi hormone, serta pencernaan lemak.
Akan tetapi, apabila kadar zat ini terlalu banyak dalam aliran darah, ia bisa mengendap pada dinding pembuluh arteri dan memperbesar kemungkinan terserang penyakit jantung.
Maka, apakah ada jenis minuman tertentu yang bisa mengurangi kolesterol dengan cara alami?
Pilihan minuman penurun kolesterol
Oleh karena memiliki zat-zat spesifik, beberapa jenis minuman dipercaya bisa membantu meredakan kadar kolesterol dengan cara yang alami.
Berikut ini merupakan sejumlah jenis minuman untuk mengurangi kadar kolesterol yang telah dikenal dengan baik:
1. Susu kedelai
Dilansir dari Medical News Today, s Susu kedelai adalah opsi pengganti yang rendah lemak jenuh dan berprotein tinggi. Hal ini membuatnya menjadi pilihan ideal untuk mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh.
Pemakaian susu kedelai yang dianjurkan biasanya adalah kira-kira 250 ml setiap harinya.
Sebagai alternatif, mengonsumsi tahu atau tempe sebanyak 2-3 porsinya setiap harinya dapat membantu menstabilkan tingkat kolesterol di dalam darah.
2. Teh hijau
Teh hijau memiliki zat antosianin yang kuat seperti katekin serta epigallocatechin gallate (EGCG), yang berfungsi untuk mengurangi tingkat LDL dalam tubuh.
Studi yang diterbitkan dalam Journal of translational medicine Tahun 2020 menyatakan bahwa, semakin kerap seseorang meminum teh hijau, maka tingkat kolesterol buruk mereka akan semakin rendah.
Pada saat bersamaan, penelitian yang dipublikasikan di Annals of medicine Pada tahun 2021, terlihat bahwa teh hitam juga dapat memberikan dampak menguntungkan pada kadar kolesterol.
3. Susu oat
Minuman berbahan dasar gandum oat memiliki kandungan beta-glukan, yaitu sebuah jenis serat cair yang bertindak layaknya sponge dalam saluran pencernaan, meresapkan kolesterol dan kemudian membukanya dari tubuh.
Studi oleh Food Funct Pada tahun 2017 terungkap bahwa minuman dari gandum utuh, seperti susu berbasis oats, bisa memberikan penurunan kadar kolesterol dengan hasil yang lebih stabil dibandingkan dengan makanan setengah padat atau padat lainnya yang juga berasal dari gandum.
Satu gelas susu oats dengan volume 250 ml bisa memuat sebanyak 1 gram beta-glukan.
4. Cokelat
Kakao merupakan komponen utama dalam membuat coklat hitam yang kaya akan antioksidan flavanol.
Studi oleh Penelitian terkini dalam ilmu pangan Pada tahun 2022 terungkap bahwa produk dari biji cokelat bisa mengurangi kadar LDL dan kolesterol total.
Perlu diingat bahwa pemilihan minuman tersebut harus hati-hati sebab ada beberapa jenis cokelat olahan yang memiliki kadar lemak jenuh cukup tinggi.
5. Jus delima
Dilansir dari Ilmu Pangan dan Gizi Manusia Buah delima memiliki zat antosianin yang berfungsi sebagai antioxidant untuk memerangi akumulasi serta menhindari pembentukan plak pada pembuluh darah.
Dr. Varsha Gorey, seorang ahli gizi klinik dan kepala departemen nutrisi di Rumah Sakit Apollo Mumbai, menyebutkan bahwa minuman sari buah delIMA memiliki kemampuan untuk mengurangi tingkat kolesterol jahat LDL dikarenakan kandungan polifenolnya yang tinggi.
"Jus ini memiliki kandungan antioksidan yang mencapai tiga kali lipat dibandingkan dengan teh hijau ataupun anggur merah, dan juga berfungsi melindungi jantung dengan cara menurunkan kadar LDL atau kolesterol buruk," ungkapnya.
6. Jus buah bit
Seperti halnya jus delima, jus buah bit pun memiliki konsentrasi tinggi polifenol yang berguna untuk memelihara kesehatan jantung, menekan peradangan, serta membantu dalam pengurangan kadar kolesterol.
Direktur dari Pusat Jantung Wanita di Divisi Kardiologi Columbia University, Elsa-Grace Giardina, menyebutkan bahwa 1/5 cangkir bit yang telah dimasak memiliki kurang lebih 40 kalori, tanpa lemak jenuh, bebas kolesterol, serta paling penting adalah rendah natrium.
Studi yang dimuat dalam Jurnal Farmasi dan Ilmu Nutrisi Pada tahun 2015, hasil studi menunjukkan bahwa partisipan mengalami peningkatan tingkat kolesterol baik saat meminum suplementasi bit.
Di samping itu, buah bit memiliki senyawa berwarna betanin yang bertanggung jawab atas pewarnaan merah pada buah tersebut serta dapat membantu dalam pengurangan tingkat kolesterol plasma secara keseluruhan.
7. Jus blueberry
Jus blueberry Mengandung antosianin yang berguna sebagai anti-inflamasi alami yang bisa membantu melindungi tubuh terhadap penyakit jantung, diabetes, serta kanker.
Di samping itu, keuntungan tersebut juga memiliki dampak besar terhadap pengurangan tingkat kolesterol.
Kandungan fitosterol dalam blueberry juga berperan dalam penurunan kolesterol secara alami melalui sistem pencernaan.
Saat tubuh mencerna senyawa ini, sebagian kolesterol terurai sebagai produk limbah.
Hal ini dapat menyebabkan penurunan kadar lipid, termasuk kolesterol dalam aliran darah dan mendukung peningkatan kesehatan jantung.
8. Jus tomat
Tomat memiliki sejumlah besar zat lycopene yang berguna untuk menurunkan tingkat kolesterol jahat LDL.
Studi telah menyimpulkan bahwa memproses tomat menjadi jus bisa meningkatkan absorpsi lycopene oleh tubuh.
Di samping itu, jus tomat mengandung banyak serat serta niasin yang bisa mendukung penurunan kadar kolesterol pada tubuh.
Pada akhirnya, walaupun beberapa jenis minuman sehat tersebut bisa mendukung penurunan kolesterol, tetapi tiap individu mempunyai keadaan tubuh yang unik.
Maka dari itu, sangatlah vital bagi setiap orang untuk terus berdiskusi dengan dokter atau pakar nutrisi sebelum memasukkannya ke dalam jadwal harian mereka. Melalui pengawasan yang sesuai, Anda dapat meraih hasil maksimal sambil tidak menganggu perawatan medis maupun status kesehatan yang telah ada.
Social Plugin