Surat Jalan dan Dokumen Mobil Sport Banten Diduga Tidak Sesuai dengan Fisiknya saat Keluar dari Batam

Surat Jalan dan Dokumen Mobil Sport Banten Diduga Tidak Sesuai dengan Fisiknya saat Keluar dari Batam

Upaya Penyelundupan Mobil Mewah di Batam Gagal Dihentikan

Pengungkapan dugaan penyelundupan mobil mewah kembali terjadi di wilayah Batam, namun kali ini berhasil dipatahkan oleh Tim Satgas gabungan di Pelabuhan ASDP Telaga Punggur. Sebuah mobil sport mewah dari pabrikan Toyota yang diduga hendak diseberangkan secara ilegal menuju Tanjungpinang akhirnya diamankan.

Drama penindakan ini sempat berlangsung dengan ketegangan antara petugas dan pemilik mobil di area Pelabuhan RoRo Telaga Punggur. Informasi yang didapat menunjukkan bahwa mobil sport dengan plat nomor A xxxx (asal Provinsi Banten) dan inisial pemilik HK ini mencurigakan karena adanya kejanggalan dokumen.

Dokumen yang Tidak Sesuai dengan Fisik Kendaraan

Sumber yang mengetahui kasus ini mengungkapkan bahwa di STNK tertulis mobil tersebut manual, padahal fisik kendaraan jelas-jelas memiliki transmisi matic. Ironisnya, meskipun ada perbedaan mencolok antara dokumen resmi dan fisik kendaraan, mobil mewah ini tetap bisa mendapatkan tiket ferry dan mengantri untuk menyeberang ke Tanjung Uban, Bintan.

Menurut kesaksian Ali, warga setempat yang menyaksikan, ketegangan memuncak saat Tim Satgas dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bersikeras menghentikan laju mobil tersebut. Namun, pemilik mobil merasa surat-suratnya lengkap dan memberikan perlawanan.

"Sempat tegang. Pemilik mobil bersikeras karena memiliki surat jalan yang ditandatangani oleh Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Kepri, Kompol Krisna Ramadhani Yowa Aradia," kata Ali.

Perdebatan itu akhirnya membuat mobil sport tersebut diizinkan melintas dan menyeberang menuju Perum Kijang Kencana III, Tanjungpinang via pelabuhan RoRo Tanjung Uban Bintan sesuai permintaan pemohon inisial RA.

Pengamanan Lebih Lanjut

Meskipun sempat lolos di Telaga Punggur, pelarian mobil sport ini tidak berlangsung lama. Informasi terakhir menyebutkan bahwa barang bukti berupa mobil mewah tersebut kini sedang dalam proses penarikan dan pengamanan ke Kantor KPPBC Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang untuk penyelidikan lebih lanjut.

Pengungkapan ini menambah panjang daftar keberhasilan tim Satgas gabungan TNI dan Kemenkeu RI dalam memberantas aktivitas ilegal di Kepri. Namun, hingga berita ini diturunkan, sayangnya tidak satupun instansi terkait, terutama Kantor KPPBC Tipe Madya Pabean B Tanjungpinang memberikan tanggapan resmi mengenai detail pengungkapan ini.

Publik kini menantikan rilis resmi yang dapat menjelaskan kejanggalan dokumen, peran surat jalan, dan detail penyelidikan kasus penyelundupan mobil mewah yang kembali marak ini.

Jalur Favorit untuk Penyelundupan

Pelabuhan RoRo Telaga Punggur memang dikenal sebagai salah satu jalur favorit yang kerap digunakan para pelaku untuk membawa barang ilegal. Kasus ini membuktikan bahwa pengawasan di wilayah perbatasan ini harus terus diperketat.